Rabu, 24 Oktober 2012

Kiat Memilih Hewan Kurban


TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Seksi Peternakan Suku Dinas Peternakan, Perikanan, dan Kelautan Jakarta Utara, Renova Ida Siahaan, meminta masyarakat yang akan membeli hewan kurban untuk melihat kondisi hewan secara teliti.

Dia mencontohkan bagian-bagian yang mesti diperiksa di antaranya kesehatan kondisi fisik hewan, suhu badannya, hidungnya harus basah, matanya cerah dan tidak merah. Selain itu, kata dia, pilih hewan yang bulunya bersih, aktif bergerak, tidak cacat atau kakinya patah, giginya rata tidak tajam, tanduknya tidak patah, dan kuku dan mulutnya sehat.

Agar aman dari penyakit, dia menyarankan masyarakat membeli hewan di tempat penampungan yang mengantongi sertifikat atau setelah diperiksa petugas. "Untuk kambing direkomendasikan berusia di atas usia satu tahun dan sapi di atas dua tahun," kata Renova, Selasa, 23 Oktober 2012.

Masyarakat perlu pula mengenali ciri-ciri hewan berpenyakit antraks. Ciri-ciri itu adalah demamnya tinggi mencapai 45 derajat Celsius, tidak ada nafsu makan, keluar darah dari lubang hidung dan dubur, serta matanya berlendir. "Jika suhunya tinggi langsung isolasi dan lakukan pengobatan, dan kami tidak mengizinkan hewan untuk dijual," ujarnya.

JAYADI SUPRIADIN

Tidak ada komentar: