Senin, 25 Juni 2012

Kelompok Tani Gading Sari Sudah Ajukan Perolehan Pupuk

TAPUNG-Pasca disosialiasasikannya tentang pupuk bersubsidi oleh Dinas Perkebunan (Disbun) Provinsi Riau, sebanyak 12 kelompok tani perkebunan kelapa sawit di Desa Gading Sari, Kecamatan Tapung, Kabupaten Kampar, sudah mengajukan perolehan pupuk bersubsidi ke pihak distributor.

" Petani kami mengajukan permintaaan kebutuhan pupuk bersubsidi sekitar 200 ton," ungkap Kepala Desa Gading Sari Purwanto saat dikonfirmasi wartawan, dari Bangkinang, Senin (25 Juni 2012).
     
Dikatakannya, bahwa kebutuhan tersebut merupakan kebutuhan pupuk petani di Desa Gading Sari setiap tahunnya. Jenis pupuk yang dibutuhkan adalah jenis SP36, ZA, NPK Poska dan pupuk organik petro organik.

" Pengajuan sudah diajukan petani sejak bulan (Mei) lalu. Sekarang menunggu realisasi untuk mendapatkan pupuk bersubsidi tahun 2012," katanya.
     
Menurutnya, pupuk bersubsidi merupakan kebutuhan petani. Di Desa Gading Sari, para petani sawit selama ini memang mengandalkan pupuk bersubsidi. Pupuk tersebut disalurkan melalui Koperasi Unit Desa (KUD).

" Ketersediaan pupuk bersubsidi memang masih sangat kurang. Kami mengharapkan penambahan kuota pupuk bersubsidi," jelas Purwanto.

" Para kelompok tani siap untuk menyusun RDKK baru bila ada penambahan kuota pupuk bersubsidi. Sebab, keersediaan pupuk bersubsidi untuk perkebunan memang sangat kurang," tambahnya.

Kadisbun Riau Himbau Masyarakat Lakukan Awasi Distribusi Pupuk

BANGKINANG-Kepala Dinas Perkebunan (Kadisbun) Provinsi Riau H Zulher mengungkapkan bahwa pemerintah pusat melalui Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementerian Pertanian (Kementan), pada prinsipnya sudah menyetujui penambahan kuota pupuk bersubsidi untuk sektor perkebunan.

" Tentu sangat diharapkan para petani sektor perkebunan dapat memanfaatkan kebijakan tersebut dengan baik. Semoga persoalan pupuk oleh pekebun sudah tidak jadi masalah lagi mulai tahun ini," ujarnya saat dihubungi wartawan dari Bangkinang, Senin (25/06/2012) pagi.

Menurut Zulher, pihak produsen dan distributor juga menyanggupi untuk menutupi kekurangan kebutuhan pupuk bersubsidi tersebut.

" Bila pemupukan tanaman dilakukan dengan pola dan cara yang baik dan masanya tepat. Insyaallah, hasil panen juga akan membaik," sebutnya.
     
Untuk mendapatkan pupuk bersubsidi, kata Zulher, petani diharuskan menyusun Rencana Defenitif Kebutuhan Kelompok (RDKK) yang diajukan ke penyalur. RDKK kelompok tani tersebut diketahui oleh penyuluh atau kepala desa.

" Polanya aspirasi itu dari bawah. Datang dari petani sendiri. Petani yang tahu persis kebutuhannya. Untuk itu, ajukan RDKK sesuai kebutuhan," katanya.
     
Di lain pihak, pengawasan terhadap penyaluran pupuk bersubsidi, sebut Zulher, terus ditingkatkan. Bila ada masyarakat yang menemukan penyimpangan, segera informasikan ke Disbun Riau.

" Bekerjasaa dengan Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3), penyaluran pupuk bersubsidi tentu dilakukan dengan maksimal," katanya.
     
Sesuai dengan Permendagri Nomor 17\M-DAG\PER\6\2011, tanggung jawab KP3 antara lain, melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap pengadaan, penyaluran dan penggunaan pupuk bersubsidi dari Lini I-IV. Pemantauan dan pengawasan tersebut dilaporkan setiap bulan. Selain itu, KP3 juga bertanggungjawab untuk melakukan klarifikasi terhadap adanya indikasi penyimpangan oleh holding, produsen, distributor, dan kios.

" Peran dan partisipasi aktif masyarakat dalam melakukan pengawasan terhadap penyaluran pupuk bersubsidi tentu sangat diharapkan," harap mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar.

Kampar Siap Sukseskan Penyelenggaraan PON Riau


BANGKINANG-Kabupaten Kampar secara umum siap menyukseskan penyelenggaraan Pekan Olahrga Nasional (PON) XVIII tahun 2012 dan sekaligus juga siap untuk menggelar empat pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) PON yakni Cabor Pencak Silat, sepak bola babak penyisihan Pool C, Golf dan balap motor atau road race.

Informasi itu diungkapkan H Emil Budiono yang ditemui wartawan, di Bangkinang, Senin (25/06/2012).

" Pada tanggal 22 Juni 2012 kemarin, Panitia Sub PB PON telah menyampaikan paparan mengenai informasi Sub PB PON di Kabupaten Kampar pada rapat koordinasi tersebut yang mana disampaikan langsung oleh Sekdakab Kampar H Azwan yang mewakili Bupati Kampar di salah satu Hotel di Pekanbaru bersama PB PON Riau," ujarnya.

Menurut Emil, Sekdakab telah menjelaskan bahwa dua arena pertandingan yakni Cabor pencak silat yang dipusatkan di GOR Sport Center Bangkinang dan Cabor Golf di lapangan golf Hotel Labersa, Kecamatan Siak Hulu telah siap 100 persen untuk dijadikan arena pertandingan. Khusus untuk Cabor pencak silat arenanya telah diujicoba pada pelaksanaan Kejurnas Pencak Silat Dewasa belum lama ini.

Sementara itu, arena pertandingan sepakbola yang dipusatkan di Stadion Tuanku Tambusai Bangkinang yang mampu menampung 8000 orang penonton. Hingga setakat ini, kondisinya telah siap dengan persentase 90 persen. Lapangan hijau telah selesai dan telah dapat digunakan.

" Dan dalam waktu dekat dilanjutkan dengan kegiatan pembangunan landscap dan lapangan parkir yang mana pengerjaannya  menunggu kepastian lelang dan kepastian bantuan secara tertulis dari Pemprov Riau," ujarnya.

Sedangkan kegiatan pembangunan arena pertandingan balap motor atau road race yang lokasinya berada dibagian depan Gor Sport Center Bangkinang pengerjaannya sudah pada tahap finishing.     

Disamping itu, beliau, kata Emil juga menjelaskan bahwa berdasarkan data-data diprediksi jumlah totalitas tamu PON di Kabupaten Kampar sebanyak 913 orang dan memerlukan sedikitnya 660 tempat tidur. Untuk itu telah dipersiapkan pelayanan di hotel yang telah menyediakan 200 kamar atau tepatnya 400 tempat tidur. Masih kurang sekitar 200 kamar dan untuk kekurangan tersebut akan memanfaatkan rumah-rumah penduduk untuk para tamu PON yang kondisi rumahnya sesuai dengan standar yang telah ditetapkan PB PON XVIII.

" kita juga menyampaikan kepada pihak Sub PB PON Kampar juga mempertanyakan perihal bidang keamanan, khususnya pembagian wewenang antara tim pengamanan dari Polda Riau dan tim pengamanan dari Polres Kampar. Dalam hal ini persoalannya adalah penganggaran pembiayaan bidang pengamanan," sebutnya.




Gubri : PON Adalah Amanah Besar Bagi Riau

BANGKINANG-Gubernur Riau H M Rusli Zainal mengharapkan agar semua pihak menyadari bahwa penyelenggaraan PON XVIII tahun 2012 di Provinsi Riau merupakan ama nah besar.

Hal itu diungkapkan Sekretaris SUB PB PON Riau XVIII Kabupaten Kampar H Emil Budiono kepada wartawan, di Bangkinang. Senin (25/06/2012).

" Itu bunyi pesan yang disampaikan kepada seluruh panitia oleh bapak Gubernur Riau dalam acara pertemuan, Jum'at kemarin di Pekanbaru," ujarnya yang juga Sekretaris KONI Kabupaten Kampar.

Menurut Emil, sehubungan dengan waktu untuk penyelenggaraan perhelatan akbar Pekan Olahraga Nasional (PON) tersebut hanya tinggal 80 hari lagi dan dengan keyakinan yang disampaikan Gubri, Insyaallah bahwa PON akan tetap digelar pada tanggal 9-20 September 2012.

" Gubri meminta kepada seluruh pihak berkompeten untuk mengoptimalkan waktu yang tersisa guna menyukseskan tugas nasional," sebutnya.

Kegiatan PON XVIII tahun 2012 di Riau, Insyaallah akan dihadiri langsung oleh Presiden RI pada tanggal 11 September 2012 mendatang.

Acara rapat koordinasi Sub PB PON Kabupaten/Kota se-Riau juga ditandai dengan peluncuran website PON XVIII tahun 2012 Provinsi Riau yakni www.ponriau2012.com.

Kades Dan Lurah Perlu di Bekali Dengan Ilmu Dan Pengetahuan

BANGKINANG-Bupati Kampar H Jefry Noer meminta seluruh Kepala Desa (Kades) dan Lurah di Kabupaten Kampar untuk bersikap dan berbuat serius guna menyukseskan program ekonomi kerakyatan dalam upaya pengentasan kemiskinan di Kabupaten Kampar.

" Justru karenanya seluruh kades dan lurah di Kabupaten Kampar harus membekali diri dengan ilmu dan pengetahuan tentang pertanian terpadu, khususnya pada bidang pertanian tanaman pangan, perikanan dan bidang peternakan," ujar mantan anggota DPRD Provinsi Riau.

Kata Jefri, bila diperlukan seluruh Kepala Desa (Kades) dan Lurah dapat saja melakukan study banding atau melihat secara langsung aplikasi kegiatan usaha pertanian terpadu di daerah-daerah di luar Provinsi Riau yang telah lebih duluan lebih maju.

" Dan selanjutnya dapat menerapkan kegiatan usaha pertanian terpadu tersebut di desa-desa masing-masing guna dicontoh masyarakat," ungkapnya.

Ketika ditemui Kompleks Diklat P4S Karya Nyata Pertanian Terpadu, Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu. Ahad (24/06/2012).

" Hanya dengan cara memasyarakatkan usaha pertanian terpadu dan pengalokasian dana bergulir program ekonomi kerakyatan untuk masyarakat miskin maka upaya pengentasan kemiskinan, pengangguran dan pengentasan rumah-rumah kumuh diwilayah Kabupaten Kampar akan dapat dituntaskan," ujarnya.

Dan untuk lebih memberikan pemahaman dan sekaligus pemberian bekal ilmu dan pengetahuan di bidang pertanian terpadu, maka seluruh kades dan lurah di kabupaten Kampar akan diberikan pembekalan yang bersifat khusus dalam tiga angkatan yang akan dibuka secara resmi.

Pada hari ini, Senin (25/06/2012) acaranya yang dipusatkan di Diklat P4S Karya Nyata Pertanian Terpadu Kubang Jaya, Siak Hulu.

Pemkab Kampar telah berbulat tekad untuk menzerokan kemiskinan, pengangguran dan menzerokan rumah-rumah kumuh yang secara yuridis formal dalam bentuk penerbitan Peraturan Bupati Kampar Nomor 6 Tahun 2012 tentang petunjuk pelaksanaan dana bergulir program ekonomi kerakyatan Kabupaten Kampar yang telah dikeluarkan pada tanggal, 22 Februari 2012.

Dan diharapkan dengan motto membangun desa menata kota dan merealitakan pelaksanaan dana bergulir program ekonomi kerakyatan maka dua tahun kedepan Kabupaten Kampar akan menjadi Kabupaten Termaju di Provinsi Riau.

Secara terpisah Direktur Utama PD BPR Sarimadu, Ir H. M Safri, M.Si ketika dihubungi Ahad (24/06/2012) di Bangkinang mengungkapkan bahwa Pemda Kampar dibawah kepemimpinan Bupati Kampar H Jefry Noer dan Wakil Bupati Kampar, H Ibrahim Ali SH sangat komit dengan program ekonomi kerakyatan yang direalitakan dengan penyaluran dana bergulir kepada masyarakat miskin
yang telah mengikuti pelatihan di Diklat P4S Karya Nyata Pertanian Terpadu Kubang Jaya, Siak Hulu.

Hingga akhir Mei 2012, grand total pengucuran dana bergulir untuk masyarakat berjumlah sebesar Rp 8.694.000.000,-. pengucuran dana bergulir tersebut untuk bidang peternakan sebesar Rp 7.025.000.000,-, bidang perikanan Rp 1. 169.000.000,- dan bidang pertanian sebesar Rp 500.000.000,-.

Jumlah pencairan dana bergulir pada bulan Juni 2012 terus meningkat, namun angka totalnya tentunya baru bisa diketahui pada akhir bulan Juni 2012 dan pada akhir bulan akan kita sampaikan kepada pihak berkompeten. Namun secara umum ternyata minat masyarakat, khususnya para alumni Diklat P4S Karya Nyata Pertanian Terpadu Kubang Jaya Kecamatan Siak Hulu untuk
mendapatkan dana bergulir cukup tinggi.

Sementara itu secara terpisah Edi Prayitno (32) alumni Diklat P4S Karya Nyata Kubang Jaya Siak Hulu yang saat ini berdomisili di Dusun III Sei Lembing Desa Ridan Permai Kecamatan Bangkinang ketika ditemui di lokasi usaha peternakan sapinya pada Ahad (24/6) mengungkapkan bahwa para petani atau tepatnya para alumni Diklat P4S Karya Nyata hingga setakat ini masih merasakan bahwa birokrasi untuk mendapatkan pinjaman dana bergulir tersebut masih terlalu panjang. Akibatnya,
bila dalam tempo satu bulan sejak pinjaman diajukan dananya tak kunjung cair maka petani merasa bahwa permohonan pinjaman yang mereka ajukan telah menjadi hal yang sia-sia belaka.

Korban waktu bagi para calon peminjam dana bergulir hendaknya harus jadi perhatian pihak berkompeten, sebab hari-hari itu bagi para petani adalah kehidupan nyata. Jadi tolong birokrasi untuk mendapatkan dana bergulir program ekonomi kerakyatan itu dapat diperpendek rentang waktunya, harap Edi Prayitno.

PON Riau XVIII Tahun 2012, 27 Atlet Kampar Ikut Bertarung

PON Riau XVIII Tahun 2012, 27 Atlet Kampar Ikut Bertarung
BANGKINANG-Berdasarkan himpunan data-data yang sifatnya telah final, ternyata pada pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XVIII tahun 2012 sebanyak 27 orang atlit olahraga Kabupaten Kampar akan terjun langsung membela dan mengharumkan nama Provinsi Riau.

Itu artinya, masyarakat Kampar tidak hanya akan menjadi penonton pertandingan saja, tetapi juga akan menjadi bagian tak terpisahkan dari pelaksanaan PON XVIII tahun 2012 yang akan digelar dari pada 9-20 September 2012 mendatang.

27 orang Atlit Kampar tersebut akan mengikuti pertandingan pada 9 cabang olahraga yakni pada cabang sepakbola, karate, bulu tangkis, panjat tebing, wushu, pencak silat, balap motor, taekwondo dan Bolavoli.

Demikian diungkapkan Ketua Sub PB PON Kabupaten Kampar, H Jefry Noer melalui Sekretaris KONI Kabupaten Kampar, Emil Budiono ketika ditemui wartawan, Senin (25/06/2012), di Kantor Sekretriat Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Kampar di Bangkinang.

" Segenap lapisan masyarakat Kampar patut bangga dan bahagia karena 27 orang atlit olahraga Kampar akan menunjukan kemampuannya di ajang olahraga terbesar Nasional yakni PON ke-XVIII tahun 2012 tersebut,' ujar mantan anggota DPRD Kabupaten Kampar.

Dipaparkan Emil Budiono, 27 orang atlit Kampar yang akan memperkuat kontingen PON Provinsi Riau tersebut masing-masing dari Cabang Olahraga (Cabor) sepakbola sebanyak 7 orang atlit putra.

Cabor Karate sebanyak 4 atlit, Cabor Bulu Tangkis 2 orang atlit putri. Cabor panjat tebing sebanyak 1 orang atlit, Cabor Wushu sebanyak 5 orang atlit, Cabor pencak silat sebanyak 3 orang atlit.

" Pada Cabor balap motor atau roadrace sebanyak 2 orang atlit, Cabor Tekwondo sebanyak 1 orang atlit putra dan Cabor bola volly atau Volly ball sebanyak 2 orang atlit putra," ujarnya.

Ditambahkannya, bahwa masuknya 27 orang atlit Kampar dalam skuad tim PON Riau tidak terlepas dari pembinaan yang telah dilakukan oleh KONI Kampar dan pengurus cabang (Pengcab) olahraga yang telah berbuat dan akan terus berupaya memajukan dunia olahraga di Kabupaten Kampar.

"Dari 27 orang atlit Kampar yang akan terjun di PON XVIII tersebut ada yang diprediksi dan bahkan ditargetkan untuk meraih medali emas," sebut Emil.

Emil mengharapkan penyelenggaraan PON ke XVIII di Provinsi Riau nantinya, khusus mengenai 4 catur sukses pada pelaksanaan PON XVIII tahun 2012 yakni sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses promosi dan sukses ekonomi kerakyatan.

Maka secara khusus Pemkab Kampar dan dunia usaha dan dunia industry di Kabupaten Kampar juga akan melakukan langkah-langkah nyata.

" Kita siap menerima wisatawan nusantara pada pelaksanaan PON XVIII tahun 2012 dimana Kabupaten Kampar akan menjadi tuan rumah pada empat cabang olahraga," terangnya.

Dekranasda Wadah Pembinaan Produk Kerajinan

BANGKINANG-Dewan Kerajinan Nasional Daerah (DEKRANASDA) Kabupaten Kampar berfungsi sebagai wadah pembinaan produk kerajinan dimana para pengrajin di Kabupaten Kampar  menggantungkan harapannya untuk mempromosikan dan memasarkan produk kerajinan yang mereka miliki dan nantinya bermuara pada kesejahteraan hidup dan peningkatan ekonomi masyarakat yang secara perlahan akan membantu untuk menuntaskan kemiskinan.
              
Demikian dikatakan Bupati Kabupaten Kampar H.Jefry Noer dalam arahannya pada acara pelantikan dan pengukuhan pengurus Dekranasda Kabupaten Kampar periode 2011-2016 oleh Ketua Dekranasda Provinsi Riau, Ny.Hj Septina Primawati Rusli,MM,yang acaranya dipusatkan di gedung serbaguna taman rekreasi stanum Bangkinang, Jumat (22/06)
            
 Ditambahkan Jefry Noer, Daerah Kabupaten Kampar mempunyai banyak sekali industri kerajinan yang perlu dibina, dikembangkan dan dipromosikan seperti peralatan untuk perkebunan, berbagai macam anyaman, produk makanan dan lainnya, untuk itu kepada pengurus Dekranasda yang baru dilantik agar sama-sama membantu pemerintah dalam mewujudkan pembangunan dengan langsung terjun ke lapangan agar bisa melihat industri kerajinan-kerajinan apa kira-kira yang bisa dikembangkan.
            
 “Dekranasda harus berpartisipasi aktif dalam pengembangan industry kerajinan di Kabupaten Kampar, baik di Kecamatan maupun di Pedesaan karena industri  karajinan adalah bagian khasanah seni budaya bangsa yang bisa dikembangkan menjadi usaha industri kecil yang dapat meningkatkan pendapatan masyarakat di Kabupaten Kampar”ujar Jefry
             
Jefry berharap kepada seluruh instansi terkait untuk dapat membantu dan bekerjasama dengan Dekranasda Kabupaten Kampar untuk membina kerajinan yang ada di Daerah kita baik dibidang teknis, permodalan, informasi peluang pasar,maupun pemasaran sehingga dapat meningkatka pendapatan masyarakat.
                  
Sementara itu, Ketua Dekranasda Provinsi Riau, Hj. Septina Primawati Rusli dalam arahannya mengatakan, dalam rangka menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) ke XII di Provinsi Riau  dimana 5 (lima) cabang olahraga akan dipetandingan di Kabupaten Kampar, untuk itu masyarakat Kabupaten Kampar ditantang untuk bisa menyediakan berbagai jenis kerajinan berbentuk souvenir maupun makanan khas daerah.
 
“ Industri kecil dan kerajinan yang ada di Kabupaten Kampar harus mampu tampil dalam menghasilkan berbagai produk sesuai dengan selera konsumen, hal ini akan membuka terciptanya kesempatan usaha dan kesempatan kerja yang dapat menunjang dan meningkatkan pendapatan masyarakat dan juga dalam rangka  melestarikan budaya yang ada di Kabupaten Kampar” Ujar Septina.

Sambut HUT Bayangkara Ke 66, Polsek Tapung Gelar Senam Sehat Bersama

TAPUNG-Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke-66, Kepolisian Sektor (Polsek) Tapung menggelar senam sehat bersama, pada Jum'at (22/06/2012) kemarin. Acara tersebut di pusatkan di halaman Kantor Mapolsek Tapung, Desa Petapahan, Kecamatan Tapung. 
 
Acara senam sehat diikuti sekitar  300 peserta yang terdiri dari pelajar, karyawan, masyarakat, jajaran Unsur Pimpinan Kecamatan Tapung dan tamu undangan lainnya.

Selain dari acara tersebut senam sehat juga dimeriahkan dengan pembagian door prize  dengan berbagai macam hadiah yang dibagiakan,mulai dari hadiah hiburan samapai hadiah utama, seperti TV LCD, Kulkas,Sepeda Santai, Kipas Agin dan hadiah lainnya.

Acara tersebut juga dihadiri Camat Tapung,Danramil Tapung, Kepala Desa Se-Kecamatan Tapung,Tokoh masyarakat dan anggota DPRD dari Dapil Tapung Raya H Sahidin.

Kapolsek Tapung Kompol Syofyan melalui Kanit Reskrim Ipda Rhino Handoyo mengatakan, suksesnya acara tersebut tidak terlepas dari partisipasi dan dukungan peran aktif masyarakat Tapung. 
 
" Kita mengharapkan acara serupa seperti ini hendaknya nenjadi agenda tahunan oleh jajaran Posek Tapung," ungkap Rhino.
 
Pada kesempatan itu Kapolsek mngimbau masyarakat agar turut serta menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing.

Jumat, 22 Juni 2012

Foto Bersama Ketua DPRD Kampar Dan Bupati

Keterangan Foto : Ketua DPRD Kabupaten Kampar H Syafrizal Rahim dan Bupati Kampar H Jefry Noer foto bersama dalam suatu acara dengan Mendagri H Gamawan Fauzi, Gubernur Riau H Rusli Zainal

Kamis, 21 Juni 2012

Ibrahim Ali Pimpin Operasi Pemberantasan Ilegal Logging

Keterangan Foto : Ketua Tim Terpadu Pemberantasan Ilegal Logging Kabupaten Kampar H Ibrahim Ali, Sekretaris Dinas Kehutanan Kabupaten Kampar H Bustan, Kepala UPTD Wilayah IV Darwin Saragih, sewaktu menangkap alat berat saat operasi di Desa Sentul, Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, Rabu 20 Juni 2012. 4 alat berat yang terdiri dari 3 unit eskavator (1 rusak dan 2 tidak rusak), 1 unit buldozer. yang diamankan ke bangkinang, 3 unit.

Bupati Dan Wabup Kabupaten Inhu Salami Anak-Anak

Keterangan Foto : Bupati Indragiri Hulu H Yopi Arianto didampingi Wakil Bupati H Harman Harmaini menyalami anak-anak saat bersilaturahmi ke Desa Tanjung Beludu Kecamatan Kelayang sekaligus memberikan bantuan Beasiswa dari PNPM dan meninjau kegiatan sunnatan massal di Desa tersebut

Bupati Dan Wabup Sapa Sepasang Pengantin

Keterangan Foto : Sepasang calon pengantin baru naik mobil dinas Bupati Indragiri Hulu Yopi Arianto, SE. Pasangan pengantin baru ini saat menuju KUA dengan sepeda motor secara spontan dinaikkan Bupati ke Mobil Dinas saat konvoi menuju Kecamatan Peranap.

Enam Unit Kios Ludes Terbakar Di Depan Terminal Sungai Pagar

BANGKINANG-Enam (6) unit kios yang terbuat dari kayu, berlokasi di Jalan Raya Pekanbaru-Kampar Kiri Hilir, tepatnya di depan Terminal Desa Sungai Pagar, Kecamatan Kampar Kiri Hilir, Kabupaten Kampar pada hari Rabu (20/06/2012) kemarin, pagi sekitar pukul 06:00 WIB, ludes dilalap sijago merah.

Kepala Kepolisian Resor Kampar Ajun Komisaris Polisi Trio Santoso yang dikonfirmasi dari Bangkinang, Kamis (21/06/2012) siang, membenarkan terjadinya kebakaran tersebut.

" Ya memang benar telah terjadi kebakaran di wilayah Polsek Kampar Kiri Hilir. Pada hari Rabu sekira jam 06:00 WIB, di depan terminal Sungai Pagar Kecamatan Kampar Kiri Hilir telah terjadi kebakaran 6 kios yang terbuat dari kayu habis terbakar," ujarnya.

Disebutkan Kapolres, adapun kronologis kejadiannya, Rabu pagi sekira pukul 06:00 wib saksi ucok dari depan terminal melihat asap dari atap toko saudara Agus, kemudian saksi menuju kedapur kios api sudah membesar. Lalu saksi meminta berteriak dan meminta bantuan kepada masyarakat yang ada disekitar terminal.

" Namun, api terus membesar dan merembet ke kios lainnya serta membakar 6 kios dan isinya. Pada pukul 08:00 WIB, api telah berhasil dipadamkan," katanya.

Menurut Trio, asal mula api dan penyebabnya masih dalam penyelidikan kepolisian, dan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Mengenai kerugian yang diderita hingga saat ini masih belum bisa ditaksir.
Kapolres Buka Kejuaraan Basket Ball Bhayangkara CUP Kampar 2012
BANGKINANG-Peduli terhadap olahraga Basket Ball, Kepala Kepolisian Resor Kampar Ajun Komisaris Besar Polisi Trio Santoso membuka acara kejuaraan Bhayangkara Cup Kampar 2012, Kamis (21/06/2012) sore, sekitar pukul 15:45 WIB, bertempat di Lapangan Basket, Markas besar Disrik Militer (Makodim) 0313/KPR, Jalan Jendral Sudirman, Bangkinang.

Usai pembukaan sore itu kepada wartawan, ia menyampaikan bahwa sangat mendukung adanya kejuaraan basket ball karena untuk memajukan olahraga yang banyak digemari anak muda dan remaja, baik ditingkat pelajar maupun umum. Dan kejuaraan basket ball Bhayangkara Cup 2112 dilaksanakan dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kepolisian Negara Republik Indonesia Ke-66 tahun yang jatuh pada tanggal 01 Juni 2012.

" Untuk itu, beberapa rangkaian kegiatan dilaksanakan baik dalam hal pelayanan prima kepolisian pada semua bidan atau fungsi kepolisian, sosial kemasyarakatan seperti bhakti sosial, anjangsana ke panti asuhan maupun lomba-lomba atau pertandingan olahraga salah satunya kejuaraan basket ball Bhayangkara Cup 2012," ujar mantan pejabat Polda Riau.

Dikatakannya, kejuaraan ini disamping untuk menyalurkan minat dan bakat yang sangat positif para pelajar maupun pemuda atau pemudi dalam olahraga basket ball juga untuk memupuk jiwa sportivitas. Disamping itu juga mencari bibit atlet olahraga basket di Kabupaten Kampar.

" Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada Pengcab Perbasi Kabupaten Kampar yang telah bekerja sama untuk terselengaranya kejuaraan ini," imbuh suami dari Ketua Bhayangkari Kabupaten Kampar Ny Ardhya Kartika Nawangsari. 

Ditambahkannya, demikian pula kepada Dandim 0313/KPR Kampar yang telah mengizinkan untuk mengunakan lapangan basket ball ini untuk fasilitas penyelenggaraan kejuaraan Basket Ball Bhayangkara Cup 2012.

" Kepala para peserta, saya mengucapkan selamat bertanding dan junjung tinggi jiwa sportivitas," tutupnya.

Dalam kesempatan itu, turut hadir diantaranya Dandim 0313/KPR Letkol Amarullah yang diwakili Kasdim Mayor Inf Arief, Asisten III Bidang Administrasi Umum Kepegawaian Setda Kabupaten Kampar H Bustami HY, Waka Polres Kampar Kompol Anuardi, Kabag Sumda Kompol Martion, Kabag Ops Kompol Hariadi AR, Kasat Samapta AKP Maryanta, Kasat Narkoba AKP Andi Arya, KBO Satlantas Iptu Yuli Hasman, Kanit Turjawali Ipda Handoko, Kasi Propam Ipda C Nainggolan dan beberapa personil polres Kampar.

Rabu, 20 Juni 2012

Bupati : Jangan Jadikan Organisasi Tempat Mengunjing Orang

BANGKINANG-Bupati Kampar H Jefry Noer lakukan Pengukuhan sebanyak 7 (Tujuh) Organisasi Wanita se-Kabupaten Kampar untuk periode 2011-2016 yang dilaksanakan sekaligus, bertempat di gedung Mahligai Bungsu, Komplek Markaz Islamic Centre, Bangkinang, Selasa (19/06/2012) pagi.
           
Tujuh organisasi wanita yang di kukuhkan diantaranya, TP-PKK (Tim Penggerak Peningkatan Kesejahteraan Keluarga, DWP (Dharma Wanita Persatuan), GOW (Gabungan Organisasi Wanita ), GOPTKI ( Gabungan Organisasi Pendidik Taman Kanak-kanak Indonesia), PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), Himpaudi, KKKS.
           
Bupati Kampar berpesan dalam arahannya agar organisasi wanita Se-Kabupaten Kampar kedepan dapat lebih solid, dan bersinergi dengan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kampar dalam mengisi pembangunan.
           
" Disamping itu, untuk organisasi wanita agar dapat membuat program yang sejalan dengan Lima pilar pembangunan Kabupaten Kampar, kemudian dari program tersebut dikerucutkan lagi sasaran yang akan dicapai yaitu untuk menzerokan Kemiskinan, Pengangguran dan menzerokan rumah-rumah kumuh Di Kabupaten Kampar," ujar H Jefry Noer.
           
Kepada pimpinan organisasi wanita yang baru dilantik, Bupati berpesan agar jangan takut dengan fitnah dalam menjalankan tugas serta agar dapat memberdayakan masyarakat khususnya kaum perempuan yang kurang mampu melalui organisasi wanita,  seperti dengan pembekalan keterampilan menjahit, memasak dan bercocok tanam serta pembinaan anak-anak yang putus sekolah.
           
" Saya berpesan agar kaum ibu tidak melupakan kodrat sebagai ibu rumah tangga, yang mana artinya harus mendahulukan keluarga seperti mengurus suami dan anak-anak baru setelah itu untuk urusan Organisasi, begitu juga terhadap para suami agar dapat memberikan dukungan kepada para istri," katanya.

Semua kegiatan yang diprogramkan organisasi dapat berhasil jika diiringi dengan keseriusan dan kerja keras, disamping itu dalam bekerja pakailah istilah “ kaca mata kuda” artinya dalam menjalankan tugas tatap kedepan untuk menuju hasil yang lebih baik.

" Dan jangan jadikan organisasi sebagai ajang berkumpul untuk hal yang percuma seperti mempergunjingkan orang, menilai kerja orang saja akan tetapi pokus kepada tugas dan tanggungjawab yang diamanahkan pada kita, sedikit bicara tapi banyak bekerja Insyaallah berhasil," sebut mantan anggota DPRD Provinsi Riau.
           
Turut hadir dalam acara itu, Dandim 0313/KPR Letkol Inf Amarullah, Kapolres Kampar AKBP Trio Santoso, Danyon 132 Bima Sakti Salo Letkol Inf Asep Dedi D, Sekda Kabupaten Kampar H Azwan, Forum Koordinasi Pembangunan Kabupaten Kampar, Para Camat dan Ibu-ibu pengurus organisasi wanita Se-Kabupaten Kampar dan undangan lainnya.

Selasa, 19 Juni 2012

Jikalahari, AJI, Fopersma Inisiasi Kampanye Penyelamatan Lingkungan Bersama

PEKANBARU-Sebuah agenda besar kampanye penyelamatan lingkungan dan hutan  Riau sedang dimatangkan. Adalah  Jaringan Kerja Penyelamat Hutan Riau (Jikalahari), Aliansi Jurnalis Independen (AJI), dan Forum Pers Mahasiswa  (Fopersma) akan menginisiasi kegiatan bersama melibatkan lintas  komunitas dalam kampanye penyelamatan lingkungan dan hutan Riau secara berkelanjutan.

"Kegiatan ini melibatkan sebanyak-banyaknya komunitas yang peduli terhadap lingkungan. Selanjutnya, mereka inilah yang akan secara berangkai menyampaikan pesan-pesan tersebut dengan model dan kreatifitasnya masing-masing sesuai jenis dan lingkup komunitasnya," ujar Wakil Ketua Jikalahari Fadil Nandila bersama Ketua AJI Pekanbaru Ilham Muhammad Yasir, Ketua Fopersma Riau Aang Ananda Suherman saat membuat komitmen bersama di sekretariat  Jikalahari, Jalan Angsa I No 4 B, Sukajadi, Pekanbaru, Selasa (19/06/2012).

Fadil memberikan sedikit gambaran kegiatan, misalnya komunitas sepeda ontel atau sky board, mereka akan dibantu merancang sebuah kegiatan yg terkait dg kegiatan yg biasa mereka lakukan. Nah, dikegiatan  itu kata Fadil, mereka diminta menyelipkan pesan-pesan dari kampanye penyelamatan lingkungan yg nantinya slogan-slogannya akan disiapkan oleh Jikalahari, AJI dan Persma.

"Nah masing-masing komunitas ini akan melakukannya secara serentak dan berkelanjutan. Targetnya, kampanye yang dilakukan didengarkan dan sampai kepada semua orang, sehingga nantinya terbentuk suatu kesadaran bersama tentang arti pentingnya menjaga lingkungan  di sekitar kita," imbuh Fadil.

Kunker DPRD Kabupaten Inhil Ke DPRD Kabupaten Kampar

BANGKINANG-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke DPRD Kabupaten Kampar, Selasa (19/06/2012) siang, bertempat di Ruang Badan Musyawarah (Banmus), Kantor DPRD Kabupaten Kampar, Bangkinang dengan agenda bertukar pikiran tentang tugas dan fungsi Komisi yang membidang masalah Infrastruktur yakni Komisi III.

Hal itu diungkapkan salah seorang anggota DPRD Kabupaten Inhil Edi Gunawan dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), yang ditemui usai pertemuan, di Kantor DPRD Kabupaten Kampar, Bangkinang kala itu.

" Agenda kami ke DPRD Kampar yakni dalam rangka kunker sesuai dengan tufoksi Komisi III DPRD Inhil yang membidangi masalah infrastruktur. Kalau di DPRD Inhil Komisi III Infrastruktur dan di DPRD Kampar Komisi IV. Jadi yang terima kami yakni Komisi IV DPRD Kampar, kita bertukar pikiran terkait tufoksi sesama anggota DPRD bagaimana Komisi IV DPRD Kampar menjalankan tufoksinya," ungkap Edi.

Menurut Edi anggota DPRD Daerah Pemilihan (Dapil) VI Kecamatan Kateman, bahwa Komisi III dalam rangka menjalankan tugas pokok, bagaiman anggota DPRD Kampar melalui pemikiran-pemikiran dan menuangkan ide-ide serta masukan ketika menjalan tufokasi lembaga DPRD.

" Bagaimana menjalankan tugas mereka selaku anggota DPRD melalui Komisi yang membidangi masalah infrastruktur, jadi perlu shering dan bertukar pengalaman serta masukan juga buat kita," terangnya.

Disampaikannya, bahwa infrastruktur di Kampar kalau dilihat dari Ibukotanya sungguh jauh lebih baik, dari Inhil. Dan itu harus diakui. Tapi belum tahu juga di antara kecamatannya.

" Tentu initinya dari kunker kita ini banyak masukan dan pengalaman serta pemikiran yang kita dapatkan. Dengan harapan agar nantinya bisa dilaksanakan di tempat kita," katanya.

Dikatakannya, Inhil jauh sekali tertinggal, infrakstruktur di Kampar hampir cukup memadai. Sungguh luar biasa. Ia mengakui kondisi infrastruktur menjadi kelemahan kita, tapi kondisi dipengaruhi oleh alam dan struktur tanah itu sendiri.

" Kita akui kemajuan infrastruktur lebih maju dibandingkan di Inhil. Struktur tanah dan kondisi alam juga mempengaruhi, apalagi dengan tanah gambut, tentu untuk pembangunan infrastruktur sangat berpengaruh. Infrastruktur yang dibangun ditanah gambut paling lama bertahan hingga satu tahun," ucapnya.

Bupati : Program P4S Jangan di Permain-mainkan

Teks Berita Foto : Bupati Kampar H Jefry Noer saat foto bersama dalam acara penutupan Pelatihan Pertanian Terpadu P4S Karya Nyata Kubang Jaya, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar. Senin (18/06/2012) sore.


                                                                             
SIAK HULU-Pelatihan Pertanian Terpadu P4S Karya Nyata Kubang Jaya yang dilaksanakan adalah untuk menzerokan kemiskinan saat ini, agar dilaksanakan dengan sungguh-sungguh jangan sekali-kali di permain-mainkan, karena saat ini untuk merwujudkan impian tersebut, waktunya cuma tinggal sedikit lagi.
   
Hal tersebut ditegaskan Bupati Kampar H Jefry Noer saat membuka acara penutupan Pelatihan Pertanian Terpadu P4S Karya Nyata Kubang Jaya, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Senin (18/06/2012) sore.
   
" Yang utama ditekankan kepada para Camat dan Kepala Dinas terkait yang hadir pada acara ini, untuk di maving dan mengontrol atas tugas yang telah diberikan. Ini dilakukan untuk mensukseskan program yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Daerah. Saya harapkan untuk tidak bermain-main lagi, karena Bupati serius terhadap program yang telah dicanangkan," tegasnya.

Jefry menambahkan, tugas utama para camat yakni mendata berapa Kepala keluarga (KK) masyarakat miskin, berapa KK masyarakat yang menganggur, dan berapa jumlah masyarakat yang memiliki rumah-rumah kumuh yang ada di wilayah masing-masing.

" Kemudian berapa jumlah masyarakat yang memiliki usaha bidang peternakan, perikanan, perkebunan dan paska panen dengan mengutamakan masyarakat miskin dan hidup pas-pasan. Dengan tujuan agar pelatihan yang kita laksanakan ini tepat sasaran," ujarnya.

Kepada Kepala Dinas terkait, Jefri menegaskan untuk terus bekerja keras agar kesuksesan P4S. Dan dapat membuat pilot projet P4S dilokasi pelatihan Pertanian terpadu, agar apabila ada tamu yang datang pusat atau daerah mereka bisa melihat apa yang kita buat dan bagaimana hasil atas apa yang telah kita buat dalam P4S tersebut.
   
Disamping itu, kepada para peserta pelatihan P4S yang telah selesai melaksanakan pelatihan Jefry juga mengharapkan agar sesampai dirumah nantinya, para peserta untuk lansung melakukan apa-apa ilmu yang telah didapatkan selama dua minggu mengikuti pelatihan sesuai dengan bidang usaha apa yang telah dipelajari selama pelatihan.

" Dengan modal utama untuk mengajukan permohonan pinjaman kepada Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sarimadu yakni dengan maksimal Rp 100 juta sesuai dengan bidang usaha yang akan dikembangkan," katanya.

Akan tetapi hal tersebut juga harus diiringi dengan berdo’a dan berusaha agar Kabupaten Kampar kedepan terlepas dari kemiskinan, pengganguran dan rumah-rumah kumuh.
   
Acara tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar H Azwan, Plt Asisten I Bidang Politik Hukum dan Pemerintahan Setdakab Kampar H Nukman Hakim, Asisten II Bidang Kesra dan Pembangunan Setdakab Kampar H Zulfan Hamid, Camat Se-Kabupaten Kampar, Kepala Dinas, Badan, Kantor, Bagian dilingkungan Pemda Kabupaten Kampar dan undangan lainnya.

Sekda Himbau PNS Harus Mampu Jalankan Tugas Dan Tanggungjawab Dengan Baik

Teks Berita Foto : Sekdakab Kampar H Azwan saat memberikan pengarahan pada pembukaan Diklat Pra Jabatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) golongan II dan III di Lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda0 Kabupaten Kampar Tahun Anggaran 2012, bertempat di Aula Pertemuan, Komplek Kantor Bupati Kampar, di Bangkinang. Senin (18/06/2012) pagi.




BANGKINANG-Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kampar mengingatkan bahwa yang harus dilakukan bagi seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) adalah disiplin dan mempunyai tanggung jawab dalam melaksanakan tugas-tugas, karena sebagai abdi negara yang bertujuan untuk membangun daerah harus mampu menjalankan roda pemerintahan yang baik.

Hal itu diingatkan H Azwan saat memberikan pengarahan pada pembukaan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pra Jabatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) golongan II dan III di Lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kampar Tahun Anggaran 2012, bertempat di Aula Pertemuan, Komplek Kantor Bupati Kampar, di Bangkinang. Senin (18/06/2012) pagi.

" mau tidak mau, suka tidak suka, ini harus dilaksanakan karena saudara-saudara sudah memilih untuk menjadi seorang PNS," kecamnya kepada para PNS.

Disamping itu, PNS sudah seharusnya mensyukuri karena masih banyak masyarakat yang menginginkan sebagai PNS. Untuk itu dalam pelatihan nanti, diharapkan agar CPNS yang terpilih ini dapat mengikutinya dengan baik karena Diklat ini adalah dalam rangka pembentukan karakter untuk menjadi seorang PNS yang betul-betul diharapkan, baik pemerintah dalam membangun daerah dan mengayomi serta melayani masyarakat.

" PNS sebagai unsur utama Sumber Daya Manusia (SDM) aparatur negara tentu mempunyai peranan yang menetukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintah dan pembangunan," sebutnya.

Sosok PNS yang mampu memainkan peranan tersebut adalah PNS yang mempunyai kopetensi yang diindikasikan dari sikap dan prilaku yang penuh dengan kesetiaan dan ketaatan kepada negara, bermoral dan bermental baik, profesional, sadar akan tanggungjawab sebagai pelayan publik serta mampu menjadi menjadi perekat persatuan dan kesatuan bangsa.

Untuk itu, sangat perlu dilakukan pembinaan melalui jalur pendidikan dan pelatihan yang mengarah kepada sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada kepentingan masyarakat, bangsa dan negara serta tanah air yang berkopetensi secara teknis, manajerial atau kepemimpinan dengan menerapkan efesiensi, efektifitas dan kualitas dalam melaksanakan tugas yang dilakukan dengan penuh semangat kerjasama dan tanggung jawab sesuai dengan lingkungan kerja dan organisasi.

" Ada 10 (sepuluh) kunci keberhasilan dalam melaksanakan tugas yakni yang pertama, disiplin yang mampu menunjukkan nilai-nilai ketaatan, kepatuhan, kesetiaan, keteraturan dan ketertiban kemudian tanggung jawab terhadapat tugas yang diserahkan dan dilaksanakan dengan baik dan tepat waktu serta berani memikul resiko atas keputusan yang diambil," ujarnya.

Mampu bekerjasama secara kelompok demi tercapainya sinergi organisasi dan memiliki kompetensi serta kreatif dan inovatif yakni suatu proses mental yang menyebabkan pemunculan gagasan dan konsep baru serta mengembangkan rencana-rencana dan gagasan untuk mencapai produktifitas kerja yang tinggi dan mampu untuk menentukan atau menimbulkan ide-ide baru, pikiran yang sangat berpengaruh dalan menunjang keberhasilan pelaksanaan tugas dan pekerjaan.

Selanjutnya motivasi yakni dorongan dari dalam diri sendiri untuk melakukan sesuatu sesuai dengan tugas dan dengan dorongan itu pula merekan berbuat dan berprestasi tanpa harus menunggu perintah.

Etika dan moral yakni pola pikir atau kebiasaan yang baik dan dapat diterima oleh lingkungan pergaulan seseorang atau organisasi yang didalamnya terdapat semangat atau dorongan bathin dalam diri seseorang untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu serta jujur dan dapat dipercaya.

Kemudian loyalitas dan dedikasi serta rasa solidaritas atau kesetiakawanan antar sesama, dimana dimana perbuatan atau tindakan yang dilakukan dengan segala kemampuan dan semangat untuk mengabdikan diri terhadap pekerjaan maupun tugas terhadap unit kerja dan organisasi serta atasan yang didukung oleh kekompakan dan rasa memiliki pandangan positif dari anggota kelompok terhadap kelompoknya.

Hadir pada acara tersebut Asisten Administrasi Umum Setda Kabupaten Kampar H Bustami HY, Kepala BKD Kabupaten Kampar H Jon Sabri serta Kepala SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kampar dan peserta Diklat.

Sementara itu, Kabid Diklat BKD Kabupaten Kampar saat membacakan laporannya mengatakan tujuan Diklat ini yaitu meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan. Dan sikap untuk melaksanakan tugas secara profesional dengan dilandasi kepribadian dan etikan PNS, sesuai dengan kebutuhan instansi dan menciptakan aparatur yang mampu berperan sebagai pembaharuan dan perekat persatuan dan kesatuan bangsa.

serta memantapkan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada pelayanan, pengayoman dan pemberdayaan masyarakat dan menciptakan kesamaan visi dan dinamika pola pikir dalam melaksanakan tugas pemerintahan umum serta pembangunan demi terwujudnya, kepemerintahan yang baik (Good Governance) dan yang terakhir meningkatkan pengetahuan, keahlian dan keterampilan serta membentuk kepribadian PNS.

Dimana peserta berjumlah 155 orang yang terdiri dari golongan II 52 orang, golongan III 103 orang dengan memberikan berbagai pendidikan dan pelatihan sesuai kurikulum yang telah ditetapkan oleh Lembaga Administrsai Negara (LAN).

Ketua DPRD Didaulat Pemateri Dalam Acara Pelatihan Kepemimpinan Dasar


KAMPAR-Kegiatan pelatihan kepemimpinan dasar yang diselengarakan oleh Ikatan Pelajar Mahasiswa Ranah Lama (IPMRL), bertempat di Aula Kantor Camat Kampar, Jalan Raya Pekanbaru-Bangkinang, Kecamatan Kampar, Senin (18/06/2012), yang mana di ikuti oleh beberapa pelajar dari tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dan Sekolah Menengah Umum (SMU) yang ada di Kecamatan Kampar, sedangkan untuk jumlah para pesertanya yang ikut sebanyak 100 Orang.
             
Dalam acara pelatihan kepemimpinan dasar tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kampar yang didaulat untuk memberikan bermateri tentang tufoksi selaku anggota DPRD." Pada dasarnya tugas utama DPRD sudah tertera dalam Ikrar Sumpah Anggota DPRD dalam pelantikan yang berisi tentang tanggung jawab selaku anggota DPRD yakni harus menyerap aspirasi di Daerah Pemilihan (Dapil)," kata H Syafrizal dalam acara itu.
 Menurutnya, masing-masing dan juga secara umum anggota DPRD harus menyerap aspirasi masyarakat di daerah mereka. Selaku pemateri, ia juga memberikan motivasi kepada peserta pelatihan, yang mana notabene nya adalah dari siswa-siswi tingkat SLTP dan SMU Sederajat.

" Saya berharap kepada para peserta untuk bisa mengembangkan pola pikir mereka bagaimana motivasi harus menjadi pemicu dalam modal dasar mengikuti pelatihan kepemimpinan dasar," ujarnya.

Sebagai pelajar yang masih haus akan llmu, ada 3 (tiga) yang harus diperhatikan, diantaranya Mendengarkan dengan baik atau  menyimak dengan seksama. Dan mempelajari dengan benar apapun yang ada disekitar lingkungan kita.
               
Adapun mengenai Tugas Pokok dan Fungsi (TUPOKSI) Anggota DPRD adalah, pertama berupa tugas pegawasan. Kedua, tugas legislasi. Ketiga tugas anggaran.

" Ketiga itu yang melekat kepada seluruh anggota DPRD, baik untuk di tingkat kabupaten/Kota, provinsi bahkan pusat," imbuhnya yang juga menjabat Sekretaris DPD II Partai Golkar kabupaten Kampar. 
Sementara itu anggota DPRD Kabupaten Kampar lainnya Zulhendri Zainur menambahkan bahwa ketiga tufoksi anggota legislatif itu lebih tepatnya, yakni mengawasi jalannya pemerintahan/Executive. Tugas fungsi sebagai Legislasi untuk dibahas dalam memutuskan aturan dan peraturan daerah yang akan diberlakukan oleh pemerintah daerah. Tugas dan fungsi anggaran.
               
" Kegiatan ini ditaja oleh Ikatan Pelajar Mahasiswa Desa Ranah Lama ini, adalah kegiatan yang sangat positif dan bermanfaat bagi siswa-siswi. Yang mana mereka merupakan generasi muda penerus untuk melanjutkan pembangunan daerah kita nantinya" jelas penasehat IPMDRL.

Ketua panitia yang melaksanakan kegiatan ini, Robi yang merupakan pengerak dan penggagas berdirinya Ikatan Pelajar Mahsiswa Desa Ranah Lama (IPMDRL) beserta pengurus lainnya.

" Sangat senang dan gembira serta apresiasi yang tinggi kepada Ketua DPRD kabupaten Kampar H Syafrizal dan Anggota DPRD kabupaten Kampar Zulhendri Zainur yang telah meluangkan waktu untuk hadir dan mengisi acara ini," ucapnya.

Bupati Banggakan Program Jum'at Bersih

                                                     
SIAK HULU-Hidup dalam bermasyarakat saat ini, kita lihat memang sudah jauh dengan yang namanya tradisi gotong royong. Baik dalam hidup di pedesaan, apalagi hidup dalam perkotaan. Padahal tradisi dalam gotong royong sangat tinggi sekali manfaatnya.

" Dengan demikian, kita mulai sekarang yakni mari sama-sama kita kembali bangkitkan hidup dengan tradisi gotong royong," himbau Bupati Kampar H Jefry Noer pada acara Peresmian Mushola An-Anshor menjadi Mesjid dan Wisuda PDTA Al-Hidayah Dusun III Bencah Kudu Permai, Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu. Ahad (17/06/2012) kemarin.
         
Ditambahkan Bupati, bahwa dalam pembangunan sebuah mesjid kita juga hendaknya bisa kembali dengan cara bergotong royong.  Bukan cuma mengharapkan uluran tangan orang lain dan Pmerintah Daerah (Pemda), baik dalam pembangunan sebuah mesjid, pemeliharaan jalan dan apapun yang kita buat untuk kemajuan sebuah daerah.
         
" Kemudian begitu juga hendaknya dalam hal mengisi mesjid, kita juga harus bersama-sama, jangan hendaknya dulu cuma sebuah mushola jema’ahnya sedikit. Dan sekarang sudah menjadi sebuah mesjid jama’ahnya harus tentunya lebih banyak setiap waktunya," kata mantan anggota DPRD Provinsi Riau ini.
         
Seperti program yang digalakan yakni Jum'at Bersih, itu sebagai contoh bentuk Pemda Kampar mengembalikan tradisi gotong royong.

" Dimana pemda, setiap hari Jum’at melaksanakan gotong royong satu kali di Ibukota Kabupaten, satu kali ya di kecamatan-kecamatan secara bergiliran. Karena gotong-royong adalah bagian dari cerminan rasa kebersamaan di dalam kehidupan bermasyarakat," paparnya.
         
Disamping itu, Jefry juga menjelaskan program yang akan dilakukan oleh pemda pada liburan nantinya yaitu mengadakan pelatihan menjahit bagi para anak-anak yang putus sekolah dan para ibu rumah tangga yang tidak bekerja.
         
" Dimana peserta akan dilatih di Lokasi Karya Nyata P4S Kubang Jaya beberapa waktu. Kemudian, apabila para peserta pelatihan menjahit sudah diberi pelatihan, maka para peserta tersebut akan dimagangkan terlebih dahulu," imbuhnya.

Dan kemudian apabila sudah bisa menjahit dengan sempurna, maka peserta tersebut baru bisa dipekerjakan ditempat-tempat usaha jahit yang sukses atau diberikan modal untuk membuka usaha sendiri.
         
Acara tersebut juga dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana, Anggota DPRD Kampar Miswar Pasai, Camat Siak Hulu Syamsuir, Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Kampar H Jawahir, Kepala Desa Kubang Jaya Herman, Tokoh Masyarakat, Ninik Mamak dan para wali murid PDTA Al-Hidayah.

Senin, 18 Juni 2012

Kapolres Titip Pesan Kamtibmas

Teks Berita Foto :  Kapolres Kampar AKBP Trio Santoso menyerahkan bantuan kepada H Jamaris pengurus Masjid Al-Amir dalam acara peringatan Isra' Mikraj Nabi Muhammad SAW, di Dusun Pontianak, Desa Ranah, Kecamatan Kampar. Ahad (17/06/2012) kemarin.






KAMPAR-Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kampar Ajun Komisaris Besar Polisi Trio Santoso pada peringatan Isra' Mikraj Nabi Muhammad SAW yang ditaja panitia dan jemaah Masjid Al-Amir, Dusun Pontianak, Desa Ranah, Kecamatan Kampar, Ahad (17/06/2012) malam, dalam sambutannya menitipkan pesan kepada para pengurus dan jemaah serta masyarakat tentang Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas). 

" Intinya, dengan peringatan Isra Mikraj ini, semoga dapat meningkatkan iman dan taqwa kita terhadap Allah SWT, khususnya dalam menjalankan perintah Allah SWT yakni Sholat wajib 5 waktu yang telah secara rinci disampaikan Ustaz dalam ceramahnya," ujarnya kepada wartawan, saat ditemui di ruang kerjanya, di Markas Besar Polisi, di Bangkinang. Senin (18/06/2012).

Dalam kesempatan itu, Kapolres sekaligus mentitipkan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat. Untuk dapat tercipta hubungan yangg sinergis antara Polri dan masyarakat dalam memelihara situasi Kamtibmas di lingkungan masing-masing, karena dengan kondisi yang aman, maka aktifitas masyarakat dapat berjalan dengan baik.

" Dan progam-program pembangunan juga dapat terwujud untuk kesejahteraan masyarakat. Oleh karenanya, mari kita jaga situasi Kamtibmas yang kondusif ini dengan terus meningkatkan kegiatan pencegahan berupa ronda/siskamling sehingga dapat mengeliminir tindakan kriminalitas atau gangguan keamanan yang lain," paparnya.

Ia menghimbau untuk menjalin kerjasama, agar informasi yang berkembang di masyarakat yang dapat mengganggu situasi Kamtibmas dapat diserap dan diantisipasi sehingga tidak berkembang atau meluas.

" Kepada kita semua, diharapkan dapat patuhi norma dan peraturan yang berlaku sehingga ketentraman dan ketertiban dapat terpelihara, termasuk dalam berlalu lintas. Mari kita bersama-sama menjaga kamtibmas dengan mengaktifkan siskamling ditengah-tengah masyarakat. Karena dengan cara itu tempat kita menjadi aman dan tentram dalam hidup bermasyarakat, dan menjalankan aktivitas sehari-hari," himbaunya.

Turut serta dalam acara peringatan Isra' Mikraj Masjid Al-Amir Dusun Pontianak yakni anggota DPRD Kabupaten Kampar Zulhendri Zainur, Kapolsek Kampar AKP Indra Rusdi, Kapolsek XIII Koto Kampar H Mardius Syukur, Pengusaha Showroom mobil Air Tiris CV Fira Mobilindo Hendri, dan penceramah Ustad Nursal asal Selat Aur Kecamatan Kampar Timur.

Peringati Isra' Mikraj Nabi Muhammad SAW, Jemaah Masjid Al-Amir Undang Kapolres Kampar

KAMPAR-Dalam rangka memperingati hari Isra' Mikraj Nabi Muhammad SAW tahun 2012 M/1433 H, jemaah Masjid Al-Amir Dusun Pontianak, Desa Ranah, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar, Ahad (17/06/2012) malam.

Hal itu diungkapkan H Jamaris selaku Ketua Panitia Isra' Mikraj Nabi Muhammad SAW, Jemaah Masjid Al-Amir, Dusun Pontianak, Desa Ranah, Kecamatan Kampar usai acara tersebut.

" Alhamdulillah, peringatan Isra' Mikraj Nabi Muhammad SAW kali terasa meriah sekali dengan kehadiran undangan yakni bapak Kapolres Kampar AKBP Trio Santoso ke Masjid Al-Amir," ujarnya.

Dalam memperingati Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW, ia mengajak kepada seluruh jemaah untuk saling menjaga persatuan san kesatuan sesama makhluk ciptaan Allah. Hidup di dunia ini tentu saling membutuhkan satu sama lainnya.

" Dan yang terlebih penting lagi, mari kita eratkan hubungan tali silaturrahmi diantara kita. Kita juga perlu mendukung program bupati Kampar tentang peningkatan akhlak dan moral," katanya.

Dirinya menghimbau kepada seluruh jemaah dan masyarakat di Dusun Pontianak untuk menjaga keamanan dan ketertiban seperti apa yang telah disampaikan Kapolres Kampar itu dalam sambutannya.

Sementara itu anggota DPRD Kampar Ir H Zulfan Azmi ST MT yang juga didaulat selaku pembawa acara usai acara peringatan Isra' Mikraj menyampaikan bahwa kedatangan orang nomor satu dijajaran Polres Kampar, tentu menjadi kebanggaan dan kehormatan tersendiri bagi para pengurus dan jemaah Masjid Al-Amir khususnya dan umumnya masyarakat Dusun Pontianak.

" Kapolres dikesempatan itu juga menyerahkan bantuan kepada pengurus dan jemaah masjid berupa sal untuk bapak-bapak dan untuk ibu-ibu berupa jilbab dari bantuan istri Kapolres Kampar Ny Ardhyta Kartika Nawangsari Trio Santoso," kata anggota DPRD Kabupaten Kampar Dapil I Kampar, Politisi Partai Bintang Repormasi (PBR).

Zulfan juga tidak lupa mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjalankan apa yang telah disampaikan Kapolres, kerena apa yang sampaikan itu memang sudah selayaknya untuk di aplikasikan di dalam kehidupan sehari-hari.

Minggu, 17 Juni 2012

Balap Liar Jalan Lingkar Bangkinang Makan Korban

BANGKINANG-Meskipun telah dilakukan razia terhadap balapan liar di Ibukota Kabupaten Kampar, Bangkinang namun tidak menyurutkan niat para remaja. Balapan liar masih tetap saja berlangsung di Jalan Lingkar, menuju Kantor Bupati Kampar, Sabtu (16/06/2012) malam, kemarin, sekitar pukul 23:30 WIB, salah satu pembalap liar tewas mengenaskan.

Kapolres Kampar AKBP Trio Santoso yang dihubungi lewat telepon genggamnya dari Bangkinang, Ahad (17/06/2012) siang jelang sore. Ia mengatakan akan mengecek informasi tersebut.

" Ya, nanti saya cek. Sementara ini, saya masih di Perhentian Raja," ujarnya dalam pesan singkat yang diterima.

Sedangkan Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Kampar AKP Willy Adrian yang dikonfirmasi wartawan dari Bangkinang, Sabtu malam mengungkapkan sudah mendapatkan informasi itu.

" Saya tadi ikut mengamankan di TKP, Satu orang yang tewas. Data belum lengkap, anggota masih di lapangan," katanya lewat Black Berry Mesenger.

Hari Pasar, Tiga Pemilik Toko Mas di Rampok

+Satu Anggota Brimob di tembak Kawanan Perampok
PERHENTIAN RAJA-Perampokan dengan kekerasan kembali terjadi di Provinsi Riau, Sabtu (16/06/2012) pagi jelang siang, sekitar pukul 09:45 WIB, kawanan perampok yang berjumlah Empat orang berhasil mengasak toko emas milik Syafriadi (27), Wiraswasta, yang tinggal di Jalan Kubang Raya, Kecamatan Siak Hulu. Adapun Tempat Kejadian Peristiwa (TKP) yang terjadi di Pasar SP III, Desa Sialang Kubang, Kecamatan Perhentian Raja, Kabupaten Kampar, Riau.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kampar Ajun Komisaris Besar Polisi Trio Santoso ketika dikonfirmasi wartawan dari Bangkinang, Sabtu (16/06/2012) malam, membenarkan ada kejadian perampok tersebut.

" Benar, telah terjadi Curas terhadap pemilik toko emas Syafriadi saat hari pasar yang dilakukan oleh Empat Orang Tidak Dikenal (OTK) dengan mengunakan helm dan penutup muka serta senjata laras pendek," ujarnya.

Menurut Kapolres, kronologisnya ketika itu korban sedang berjualan, tiba-tiba pelaku masuk ke toko emas Surya Murni dan Gemar Jaya, langsung saja ketika itu salah seorang pelaku menodongkan senpi laras pendek kepada anggota Brigadir Mobil (Brimob) Polda Riau Brigadir Satu Sardianto yang melaksanakan pengamanan sambil menyuruh korban lain menunduk, setelah korban menunduk atau tiarap.

" Terdengar suara letusan dan pelaku merampas senpi laras panjang milik anggota Brimob yang melaksanakan pengamanan, dan selanjutnya pelaku mengambil emas lebih kurang sekitar Tiga (3) Kilogram," kata ayah dari dua putri ini.

Sementara itu, Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Kampar Ajun Komisaris Polisi Antoni Lumban Gaol yang dikonfirmasi menambahkan, usai berhasil mengasak emas tersebut, kawanan pelaku juga mengambil senjata laras panjang milik anggota. Empat kawanan perampok melarikan diri.

" Dan sekitar pukul 10:30 WIB, anggota Polsek yang melakukan pengejaran menjumpai Dua (2) unit sepeda motor Jenis Honda merek Revo yang diduga milik kawanan pelaku yang ditinggal di SP IV, Desa Simpang Dua, Kecamatan Kampar Kiri Hilir," tambahnya.

Saat ini, polisi telah berhasil mengamankan Barang Bukti (BB) yakni Dua unit sepeda motor jenis Revo, jaket kain warna abu-abu, klonsong peluru sebanyak lima buah, Tiga buah sarung tangan warna hitam, Satu pasang sandal kulit warna coklat, Satu pasang sandal warna hitam, Satu pasang sandal kulit warna coklat, Satu pasang sepatu olahraga, dan Empat buah helm.

" Anggota Brimob yang ditembak dibagian paha kanan telah dibawa ke salah satu Rumah Sakit di Pekanbaru, saat ini anggota Brimob sebanyak 175 personil melaksanakan penyisiran bersama personil gabungan baik dari Polres dan Polsek," sebut mantan Kasat Reskrim Polres Rohul.

Jumat, 15 Juni 2012

Bhakti Kesehatan Polri, Polres Kampar Gelar Donor Darah

BANGKINANG-Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Bhayangkara ke 66, tahun 2012. Kepolisian Resor (Polres) Kampar gelar Bhakti Kesehatan dengan melakukan gerakan donor darah hasil kerjasama Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Kabupaten Kampar, Jum'at (15/06/2012) pagi, sekitar pukul 08:00 WIB, bertempat di Aula Pertemuan, Satuan Lalu Lintas (Satlantas), Markas Besar (Mabes) Polres Kampar.

Hal itu diungkapkan Kepala Kepolisian Resor Kampar Ajun Komisaris Besar Polisi Trio Santoso saat ditemui wartawan, usai acara gelar donor darah, di Mapolres Kampar, di Bangkinang.

" Dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke 66, Polres Kampar bekerjasama dengan PMI Kampar, mengelar acara donor darah," katanya pagi itu.

Ditambahkannya, donor darah yang digelar polres Kampar, semoga dapat bermanfaat bagi warga masyarakat yang membutuhkan darah untuk kesehatannya.

" Disamping juga diharapkan dengan kegiatan donor darah dapat memupuk jiwa sosial kemanusian anggota kita untuk dapat berbagi atau membantu masyarakat sekitarnya," kata mantan pejabat Polda Riau.

Tas Perangkat Desa Beringin Jaya Dijambret

BANGKINANG-Ernawati (22)  salah seorang staf perangkat Desa Rimba Beringin, Kecamatan Tapung Hulu, Kabupaten Kampar, Selasa (13/06/2012) kemarin, sekitar pukul 16:10 WIB, menjadi korban penjambretan yang dilakukan oleh Andi Pramono (32), warga SP 2, Desa Rimba Beringin, Kecamatan Tapung Hulu.

Kejadian itu disampaikan Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Kampar Ajun Komisaris Besar Polisi Trio Santoso didampingi Kasubag Humas AKP H Marzuki yang dikonfirmasi wartawan, Jum'at (15/06/2012), di Bangkinang.

" Korban bersama teman satu kerjanya sedang mengendarai kendaraan sepeda motor Mio dengan plat nomor BM 3671 ZX, dari Bangkinang menuju ke desa Rimba Beringin Jaya, namun ketika sampai di TKP Jalan Raya Pasiran, SP 1 Desa Petapahan Jaya, Kecamatan Tapung, tiba-tiba saja pelaku langsung merampas tas milik Erna," ujarnya.

Kata Marzuki, teman korban yakni Yuliatun (19) yang bekerja staf perangkat desa Rimba Beringin Jaya, saat mereka berdua mengendarai sepeda motor tersebut, tiba di Simpang PT Peputra Masterindo, pelaku dengan mengendarai sepeda motor Satria Yamaha dengan plat nomor BM 6735 ZU langsung saja menyerempet korban dan mengambil tas warna kuning yang tergantung di sepeda motor korban.

" Adapun isi dalam tas tersebut yaitu uang sebesar Rp 104.000, Handphone merek BlackBerry dan Nokia 1202," tuturnya.

Menurut Kasubag, bahwa pelaku saat itu langsung melarikan diri ke arah SP 2 Desa Rimba Berigin, atas bantuan dari teman korban, Arzi Indriono langsung mengejar pelaku sampai ke Dusun Suka Makmur, Desa Rimba beringin Jaya tepatnya ke arah tempat pengalian pasir pelaku ditangkap oleh massa dan menjadi bulan-bulanan hingga babak belur. 

" Mendapatkan laporan dari masyarakat, anggota Polsek Tapung Hulu langsung turun ke lokasi mengamankan pelaku dari amukan massa. Barang Bukti (BB) yang turut diamankan dari tangan pelaku yakni tas yang berisikan uang dan hp, sepeda motor yang dikendarai pelaku. Saat ini pelaku dan bb telah diamankan di Mapolsek Tapung Hulu untuk kepentingan pengusutan kasus tersebut," sebut mantan Kapolsek Bangkinang dan Perhentian Raja.

Kamis, 14 Juni 2012

Wabup : KB Dapat Berkualitas Dan Sejahterakan Masyarakat

KOTO KAMPAR HULU-Wakil Bupati Kampar mengatakan upaya pengendalian laju pertumbuhan penduduk melalui program Keluarga Berencana (KB) sangat berperan dalam mendukung pencapaian tujuan Nasional, karena melalui program KB pertambahan dan pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali.

" Dapat dihindari sehingga setiap keluar dapat merencanakan kehidupan menjadi berkualitas dan sejahtera," ujar H Ibrahim Ali saat memberikan pengarahan sekaligus membuka Pencanangan Bhakti Sosial TNI KB Kesehatan tingkat Kabupaten Kampar tahun 2012, bertempat di Desa Tanjung, Kecamatan Koto Kampar Hulu, Kabupaten Kampar. Kamis (14/06/2012) pagi.

Dikatakan Wabup, bahwa keberhasilan pembangunan di segala bidang sangat ditentukan dari pembangunan kependudukan karena penduduk adalah obyek dan sekaligus subyek dari pembangunan itu sendiri.

" Oleh karena itu, pembangunan harus berpusat kepada penduduk (people centered development). Dan kita harus memperhatikan fakta kependudukan di Indonesia saat ini," katanya.


Menurut Ibrahim, dampak dari kondisi ini akan meningkatkan beban pemerintah, baik pusat maupun daerah terutama dalam penyediaan pemenuhan kebutuhan dasar penduduk seperti penyediaan pangan, kesehatan, pendidikan, lapangan kerja, energi dan lain-lain.

" Jumlah penduduk berdasarkan Indonesia berdasarkan hasil sensus penduduk tahun 2010 berjumlah 237,6 juta jiwa, dan laju pertumbuhan penduduk 1,49 persen pertahunnya," sebut Ibrahim.

Untuk tingkat Kabupaten Kampar dengan jumlah penduduk 686.030 jiwa, dan laju pertumbuhan penduduk 3,99 persen. Dengan jumlah yang besar ini, tentu kualitasnya relatid rendah. Terjadi hampir di semua tingkat wilayah baik di daerah padat maupun di daerah jarang penduduknya.

Jika kelahiran penduduk tidak dikelola maka akan semakin banyak lahir penduduk-penduduk baru dengan kualitas yang rendah. Daerah yang sangat jarang penduduknya akan semakin di isi oleh penduduk yang baru yang rendah pula kualitasnya.

Hal ini berdampak semakin sulitnya bagi pemerintah baik pusat maupun daerah untuk mengelolanya. Dalam konteks kualitaspenduduk yang rendah, penting untuk digaris bawahi bahwa ada kaitan erat antara angka kelahiran dengan kemiskinan.

Berbagai survey menunjukan bahwa Total Fertilitu Rate (TFR) perempuan dengan indeks kesejahteraan rendah lebih tinggi dibandingkan dengan perempuan dengan indeks kesejahteraan tinggi. Fenomena ini mempunyai implikasi yang mendasar bagi leberhasilan pembangunan.

Disampaikannya, masalah kependudukan tetap menjadi isu yang sangat penting dan mendesak, terutama yang berkaitan dengan aspek pengendalian kuantitas penduduk, peningkatan kualitas penduduk dan pengarahan mobilitas penduduk.

" Upaya mengatasi berbagai persoalan kependudukan yang mengemuka saat ini, tidak ada selain melaksanakan dan mensukseskan program kependudukan dan KB Nasional secara konsisten," tegas Wabup.

Dimana program KB harus didukung oleh berbagai pihak termasuk Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang memberi peran strategis dalam pembangunan sosial karenA TNI mempunyai garis komando cukup kuat sampai kejajarannya di lini lapangan untuk menggerakkan program KB.

Ibrahim Ali juga menjelaskan bahwa penurunan kualitas SDM akan mengakibatkan kekhawatiran terhadap Los Generation akan terjadi seperti angka kematian ibu melahirkan dan kematian bayi yang sangat sulit diturunkan akibat sering ibu melahirkan jumlah anak yang dimiliki semakin banyak.

" Apalagi bila kehamilan terjadi pada usia remaja, atau usia tua serta akibat kehamilan yang tidak diinginkan," ucapnya.



Peran Serta TNI Dalam Galakkan KB
KOTO KAMPAR HULU-Untuk mengalakkan program Keluarga Berencana (KB) di Indonesia, peran serta Tentara Nasional Indonesia (TNI) sangat diperlukan. TNI mempunyai dua potensi yang cukup besar yakni pertama, jaringan penggerakan penyuluhan yang berada disetiap tingkatan wilayah sampai kepedasaan. Dan kedua, jaringan pelayanan berupa Rumah Sakit (RS) dan klinik KB
beserta tenaga medis teknis serta sarana prasarana pendukungnya sampai ke kabupaten/kota.

Hal itu diungkapkan Wakil Bupati Kampar H Ibrahim Ali, pada acara Pencanangan Bhakti Sosial TNI KB Kesehatan tingkat Kabupaten Kampar tahun 2012, bertempat di Desa Tanjung, Kecamatan Koto Kampar Hulu, Kabupaten Kampar, Kamis (14/06/2012) pagi.

" Saya mengharapkan dalam kegiatan ini terjalin kerja sama yang baik dan harmonis, baik antara TNI dan jajarannya dengan Dinas Kesehatan maupun dengan jajaran pengelolaan program KB serta instansi terkait lainnya, terutama dengan Pemerintah Kecamatan se Kabupaten Kampar," ungkapnya.

Ditambahkanya, Pemerintah Kecamatan (Pemcam) se-Kabupaten Kampar agar memberikan perhatian yang khusus agar membantu mediasi dalam kegiatan ini hingga akhir bulan oktober 2012 mendatang.

" Serta Dinas Kesehatan BPPKB kabupaten Kampar agar dapat memberikan bimbingan monitoring pelaksanaan serta melakukan evaluasi dan penilaian kegiatan bhakti sosial ini," ujarnya.

Ketua pelaksana Kepala Seksi (Pasi) Intetorial, Kodim 0313/KPR Kapten CZI Sudormaji dalam laporannya mengatakan pelaksanaan bhakti sosial ini. " Adapun kegiatan bhakti sosial tersebut yakni meliputi pelayanan KB, pelayanan kesehatan, sunatan massal serta bazar," ucapnya.

Hadir pada acara tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kampar Hj Eva Yuliana, Kasdim 0313/KPR Mayor Inf Arief Widiantoro, Waka Polres Kampar Kompol Anuardi, Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Kepala Dinas dan Kantor di Lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kampar, Camat se-Kabupaten Kampar dan undangan lainnya.


Desa Siberuang Butuh Sarana Pendidikan


KOTO KAMPAR HULU-Kepala Desa (Kades) Siberuang Muzakir Arsyad mengungkapkan untuk sarana pendidikan khusus Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) sangat dirasakan kurang di Kecamatan Koto Kampar Hulu. sebab saat ini, hanya terdapat satu sekolah SLTA
Negeri yang berada di Desa Tanjung.

Hal ini tentunya dapat menghambat program pemerintah pada sektor peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) khususnya di bidang pendidikan di kecamatan ini. " Untuk itu, selaku kades tentu saja saya sangat menginginkan masyarakat desa Siberuang agar lebih maju dalam dunia pendidikan," ungkapnya saat menghadiri acara Pencanangan Bhakti Sosial (Bhaksos) Tentara Nasional
Indonesia (TNI) Keluarga Berencana (KB) Kesehatan tingkat Kabupaten Kampar tahun 2012, di Desa Tanjung, Kecamatan Koto Kampar Hulu, Kabupaten Kampar. Kamis (14/06/2012) pagi.

Dirinya menganggap bahwa yang dapat memajukan suatu daerah atau desa adalah dengan memberikan ilmu pendidikan yang baik pula dan mampu di aplikasikan ditengah-tengah masyarakat, dalam rangka mensejahterakan dan memakmurkan desa.  

Saat ini kata kades, Pemerintahan Desa (Pemdes) tengah fokus pada pembangunan di sektor pendidikan dan jalan melalui dana pemberdayaan desa, namun kebutuhan yang paling mendesak adalah masalah peningkatakan SDM melalui pendidikan. Hal ini disebabkan pendidikan yang maju dapat memberikan kontribusi yang sangat bagi pembangunan dan kesejateraah masyarakat kedepan.

Seterusnya melalui pendidikan juga dapat merubah pola pikir generasi menjadi lebih baik untuk dapat berbuat dan memberikan kontribusinya dengan ilmu-ilmu pengetahuan yang didapat dibangku sekolah untuk diaplikasikan ke masyarakat.

" Begitu juga dengan masa depan anak itu sendiri dalam meraih cita-citanya, akan dengan mudah dicapai apabila SDM nya memenuhi kriteria yang dibutuhkan," ujarnya.

Menurut Muzakir, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kampar telah begitu banyak memberikan perhatian terhadap pembangunan di Desa  Siberuang. Baik pembangunan infrastruktur maupun lainnya, namun demi mewujudkan satu dari lima pilar pembangunan yaitu peningkatan SDM melalui pendidikan yang juga merupakan keinginan dari masyarakat desa untuk dapat membangun sekolah
SLTA di desa siberuang.

" Maka dengan ini pula masyarakat sangat mengharapkan perhatian dan dukungan dari pemda agar semua ini terwujud," katanya lagi.
 
Kades menjelaskan bahwa keseriusan masyarakat dan pemdes ini, dibuktikan dengan telah disiapkannya tempat dan lokasi pembangunan sekolah hasil dari dana pemberdayaan desa dan PNPM mandiri pedesaan.

" Untuk itu, pemdes dan masyarakat berharap agar pemda memberikan dukungan melalui anggaran dari dinas-dinas terkait, untuk mewujudkan pembangunan SLTA di Desa Siberuang, Kecamatan Koto Kampar Hulu ini," jelasnya.

DPRD Sijunjung Cari Reperensi Ke Kampar

BANGKINANG-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Rabu (13/06/2012) siang, bertempat di Aula Ruang Rapat, Lantai III, Kantor Bupati Kampar, di Bangkinang, bertemu dan berbincang dengan Asisten III Bidang Administrasi Kepegawaian Sekretariat Daerah Kabupaten Kampar H Bustami HY.

Sejumlah anggota DPRD Kabupaten Sijunjung yang tergabung dalam Komisi I melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kampar bertujuan untuk memperoleh pengetahuan dan wawasan sebagai referensi penanganan di bidang pemerintahan serta berbagi informasi tentang analisa jabatan, beban kerja dan proses penyelesaian aset serta informasi tentang kepegawaian di Kabupaten Kampar.
           
Kedatangan rombongan dari Komisi I DPRD Kabupaten Sijunjung yang diketuai oleh H. Mukhlis R beserta anggota DPRD lainnya, serta staf sekretariat dewan, disambut oleh Asisten III dan didampingi Staf Ahli Bupati Kampar Bidang Sumber Daya Manusia H Mawardes, serta perwakilan dari beberapa satuan kerja yang ada di lingkungan Pemda Kabupaten Kampar.

Pada kesempatan tersebut, anggota DPRD sijunjung saling bertukar informasi dan lainnya dengan pemda Kampar tentang kendala yang dihadapi tentang analisa jabatan, beban kerja dan proses penyelesaian aset pemda yang dilakukan oleh Pemda Kampar. Dengan berbabagi informasi tersebut, diharapkan bisa mendapatkan solusi dari kendala yang dihadapi di Pemda Sijunjung tersebut.
        
" Tentang analisa jabatan di Pemda Kampar, berkaitan dengan keterbatasan waktu dan meningkatnya volume kerja serta membutuhkan banyak dana, analisis jabatan belum bisa dilaksanakan. Namun, pemda Kampar akan berusaha semaksimal mungkin untuk melaksanakan analisa jabatan tersebut pada tahun 2013," ujar Asisten III Bidang Administrasi Umum Kepegawaian H Bustami HY.

Disampaikan Bustamy, analisis jabatan tersebut bisa dilakukan pada Satuan Kerja Perangkat Daerah yang mendesak artinya tidak harus dilakukan secara serentak.
           
" Kemudian mengenai penyelesaian aset pemda seperti masalah pertanahan, kabupaten Kampar tidak jauh berbeda dengan Kabupaten Sijunjung, yakni seluruh tanah dibumi dikuasai oleh ulayat," ucapnya.

Untuk itu, upaya penyelesaian yang dilakukan oleh pemda Kampar adalah dengan membentuk tim penanganan komplik pertanahan yang diatur dalam Peraturan Bupati (Perbup) Kampar. Namun, terkadang aturan yang dibuat tersebut berbenturan dengan aturan yang berlaku dan kenyataan yang ada dilapangan.

" Untuk itu, harus disikapi dengan baik. Terutama dengan membuat surat ganti rugi dengan pemilik tanah," tuturnya lagi.

Pekan Budaya Kampar Sajikan Kerajinan Dan Masakan Khas Kampa

BANGKINANG-Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisparbud) Kabupaten Kampar mengatakan bahwa Pekan Budaya Kampar TAUHN  2012 ini, juga sebagai ajang promosi dimana nantinya akan disajikan berbagai produk-produk hasil dari kerajinan dan masakan khas Kampar serta berbagai daerah-daerah yang berpotensi yang kita tawarkan kepada investor.

" Namun yang pasti, berbagai kegiatan kesenian dan budaya dari 21 Kecamatan akan menyemarakkan Pesta budaya Kampar ini. Dimana masing-masing kecamatan akan menampilkan berbagai ragam dan corak budaya yang mereka tampilkan, mulai darai pawai budaya, teather, dan kesenian lainnyam," ujar H Syamsul Bahri.

Kadisparbud menyampaikan hal ini sesuai dengan dua tujuan pelaksanaan PON ke-XVIII yang pelaksanaannya bersamaan dengan Pekan Budaya Kampar diantaranya sukses ekonomi kerakyatan dan promosi daerah.

" Agenda ini sangat cocok sekali dengan PON ke-XVIII dan moment ini akan kita sesuaikan waktunya dengan PON ke-XVIII,  sehingga nantinya akan tercapai apa yang kita menjadi tujuan Pekan Budaya ini," kata Syamsul Bahri.

Disebutnya, rapat tersebut membahas tentang thema, maksud dan tujuan, pelaksanaan, tempat pelaksanaan dan materi yang akan di tampilkan pada pekan budaya tahun ini, yang selanjutnya akan kita laporkan kepada Bupati untuk disetujui.

Ditambah Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Kampar Hj Eliberty mengatakan bahwa Pekan Budaya Kampar tahun ini merupakan tindak lanjut dari program nasional, yang telah kita ikuti yaitu Otonomi Ekspo yang diselenggarakan di JCC Jakarta pada tanggal 24-27 Mei lalu.

" Yang mana Kampar mengikut sertakan tiga dinas yaitu Disperindag Kabupaten Kampar selaku koordinator, Dinas Parawisata dan budaya, serta BSPPM," ujarnya.

Menurut Eli, Otonomi Ekspo bertujuan untuk memperkenalkan produk-produk daerah, objek wisata yang berpotensi di daerah dalam rangka menarik para investor di Indonesia.

" Untuk melakukan atau menanamkan modal di daerah yang nantinya akan mampu mengembangkan pembangunan di sektor ekonomi kerakyatan, wisata dan lainnya," paparnya.

Asisten II Pimpin Rapat Persiapan Pekan Budaya Kampar

BANGKINANG-Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Sosial, Skeretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kampar mengharapkan dalam pelaksaan Pekan Budaya Kampar Tahun 2012 ini, agar terfokus pada promosi dan investasi daerah serta dapat menghasilkan kepada peningkatan ekonomi kerakyatan.

" Pada tahun ini, pelaksanaan Pekan Budaya Kampar yang sangat bertepatan dengan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XVIII," ujar H Zulfan Hamid saat memimpin rapat persiapan mengenai pelaksanaan pekan budaya Kampar tahun 2012, bertempat di Ruang Rapat, Lantai III, Kantor Bupati Kampar, di Bangkinang.

Dimana dalam PON ke XVIII di Kampar selaku tuan rumah, akan menjadi pihak penyelenggara empat cabang olahraga yaitu pencak silat, motor cross, golf dan penyisihan Sepak Bola.

" Pekan Budaya tahun ini harus lebih baik, lebih bermasyarakat yang nantinya dapat mengangkat harkat martabat dan budaya kampar. Kedepannya dimana peserta bukan hanya dari Kampar saja, akan tetapi juga dari Ikatan Keluarga Kampar Malaysia (IKMAL) serta Kabupaten lainnya," katanya.

Rabu, 13 Juni 2012

Ketua Panitia : 42 Orang Peserta Ikuti Kursus Orientasi Kepsek

BANGKINANG-Ketua Panitia dalam acara Kursus Orientasi Kepala Sekolah (Kepsek) se Kabupaten Kampar menyampaikan bahwa peserta kursus yang dilaksanakan saat ini, bertempat di Aula Taman Rekreasi, Stanum Bangkinang, Rabu (13/06/2012) pagi diikuti sebanyak 42 orang. Adapun pesertanya terdiri dari Kepsek Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA).

" Tujuan yang ingin dicapai yaitu untuk memberikan gambaran yang cukup kepada kepsek tentang pramuka dan pendidikan kepramukaan," ujar Nasrul dalam laporannya selaku panitia.

Sehingga diharapkan kedepannya, kepsek dapat mengetahui dan mengerti tentang pramuka dan pendidikan pramuka itu sendiri. Selain itu hendaknya, sehingga kepsek menjadi tergugah minatnya untuk memberi dorongan dan dukungan dalam memajukan pramuka disekolahnya.

Sementara itu, Wakil Humas Kwartir Pramuka Cabang Kabupaten Kampar Ahmad Zainir mengatakan dalam kesempatan itu, kursus ini dilaksanakan agar para kepala sekolah menyadari status dan tujuan kepramukaan di Sekolah, dan untuk mengetahui bagaimana Uniporm kepramukaan yang benar.

" Cara mengurus gugus depan yang benar dan administrasi yang benar. Sehingga pramuka kedepannya benar-benar membumi di Kampar sesuai dengan refatilisasi gerakan pramuka yang dicanangkan oleh Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudoyono," katanya.

Kadisdikpora Minta Sekolah Aktifkan Pramuka


BANGKINANG-Gerakan pramuka belakangan ini ada kecendrungan terjadinya kemunduran kaum muda untuk untuk menjadi anggota pramuka, oleh karena itu melalui Kursus Orientasi Kepala Sekolah (Kepsek) se-Kabupaten Kampar ini.

Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Kadisdikpora) Kabupaten Kampar H Jawahir meminta kepada setiap Sekolah yang ada di Kabupaten Kampar untuk dapat meningkatkan dan mengembangkan kembali yang namanya Gerakan Pramuka.
         
" Untuk kedepan, ini yang pertama ditekankan kepada setiap sekolah untuk membuat kembali pakaian baru pramuka. Dan harus di gunakan untuk setiap hari Rabu. Selain itu, kita juga terus membuat program-parogram kepramukaan disetiap sekolah agar anak-anak sekolah lebih bersemangat untuk menjadi anggota pramuka," ujarnya dalam sambutan saat acara pembukaan Kursus Orientasi Kepsek se kabupaten Kampar, bertempat di Aula Taman Rekreasi, Stanum Bangkinang, Jalan Jend Sudirman, Bangkinang. Rabu (13/06/2012) pagi.
 
Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kampar juga tidak tinggal diam yakni dengan mendukung dan memberikan nilai A plus sepenuhnya terhadap gerakan pramuka di Kampar dengan menambah anggaran untuk gerakan pramuka.

" Saya menilai gerakan pramuka sangatlah penting untuk membina karakter, disiplin dan menjadi insan yang beriman dan bertaqwa kepada tuhan yang maha esa," katanya.
           
Dengan demikian, kita harus segera mengambil langkah-langkah, antara lain disamping itu menciptakan kegiatan terencana, terarah, terpadu, modern dan berkesinambungan.

Selasa, 12 Juni 2012

Ketua PWI : Hal Seperti Itu Tidak Perlu Terjadi

BANGKINANG-Insiden perlakuan yang tidak sepatutnya dilakukan oleh salah seorang oknum PNS yang menempati posisi Kepala Sub Bagian (Kasubag) di Bagian Hubungan Masyarakat (Humas), Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kampar mendapatkan reaksi dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Perwakilan Kabupaten Kampar.

" Kita sangat menyesalkan, jika memang itu terjadi. Hal seperti itu seharusnya tidak perlu terjadi, namun dalam hal ini tentunya kita mencari apa sebenarnya yang terjai," kata Ketua PWI Perwakilan Kabupaten Kampar Mawardi Zakaria yang dimintai komentar lewat telepon genggamnya, Selasa (12/06/2012) malam.

Kata Mawardi, ia sudah mendengar cerita langsung dari Khairuddin Domo terkait insiden yang dialami anggotanya. Dan dari pejabat tersebut belum ada, hingga saat ini belum dapat bertemu dengan pejabat tersebut.

" Kita baru dengar cerita dari salah satu pihak saja, dan untuk itu kita harus juga mendengarkan dari dari pihak satunya lagi. Seperti apa kejadian yang sebenarnya," ujarnya. 

Menurut Ketua PWI, ia sudah mencoba menghubungi pejabat tersebut, namun belum bisa ketemu." Besok, kita akan menemui beliau untuk mendengar langsung bagaimana kejadiannya," sebutnya.

" Kalau memang benar terjadi, kita sangat menyayangkan hal itu," kesalnya.

Ia mengatakan, pihaknya akan meminta penjelasan dari pejabat yang bersangkutan, sekaligus kepada instansi Hubungan Masyarakat tersebut. Sebab, kata dia, pihaknya masih mendengar keterangan sepihak dari Khairuddin saja.

" Saya juga berharap persoalan itu secepatnya bisa diselesaikan," tegasnya.